top of page

PPI Taiwan Sukses Inisiasi Indonesia Scholar Scientific Summit

Taichung, YinniHao –Untuk pertama kalinya, Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Taiwan sukses menggelar acara Indonesian Scholar Scientific Summit in Taiwan (I3S) yang bertempat di Conference Hall, Tunghai University, Sabtu, 17 November 2018. Acara yang mengusung tema Constructing the Techno-Creative Entrepreneur Ecosystem in the 4.0 Industrial Era tersebut diikuti lebih dari 200 peserta yang berasal dari berbagai Perguruan Tinggi yang ada di Taiwan.

Acara yang berlangsung pada pukul 09.30 hingga 18.00 tersebut, menghadirkan beberapa narasumber diantaranya, Eka Sastra S.E., M.Si. selaku pejabat komisi VI DPR RI, Dr.Warsito Purwo Taruno selaku Director of Centre for Tomographic Research (CTECH), dan Prof.Chin-Yin Huang selaku Chairman of International Fondation for Production Research Asia-Pasific Region.

Diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya oleh seluruh peserta dan narasumber, pembukaan acara I3S juga dimeriahkan oleh penampilan tari tradisional khas Indonesia oleh mahasiswa dan mahasiswi Indonesia di Tunghai University. Acara I3S sendiri dibagi menjadi dua sesi yakni Seminar dan Paper Group Discussion.

Sebelum memasuki agenda utama, acara I3S dilanjutkan dengan beberapa sambutan. Pertama, sambutan diberikan oleh Adi Kusmayadi selaku Ketua Penyelenggara I3S. Dalam sambutannya, mahasiswa yang akrab disapa Adi itu, mengapresiasi kepada seluruh jajaran panitia karena atas kinerjanya, acara I3S bisa berlangsung dengan baik. Selanjutnya, sambutan juga diberikan oleh Sutarsis.ST.,M.Sc.Eng selaku Ketua PPI Taiwan periode 2018-2019.

Dalam sambutannya, Sutarsis menekankan urgensi melahirkan entrepreneur dan cendekiawan muda dalam membangun ekosistem bisnis yang berbasis teknologi dan invovasi. Terlebih, saat ini kita sedang memasuki era industri 4.0. Setelah itu acara berlanjut dengan sambutan yang diberikan oleh Mr. Chen-Jui Huang selaku perwakilan dari Office of International Relations, Tunghai University.

Memasuki inti acara, seminar dipimpin oleh saudara Rey Asy’ari yang merupakan Ketua PPI wilayah Kaohsiung sebagai moderator. Pada kesempatan pertama, Prof. Chin-Yin Huang menjelaskan presentasinya. Dalam materi yang dipaparkan kepada seluruh peserta seminar, Prof. Huang membahas apa saja yang bisa Indonesia raih di era industri 4.0 ini dan bagaimana masyarakat Indonesia bisa memanfaatkan sumber daya alam yang dimiliki terkait dengan membentuk techno-innovation enterpreneur ecosystem.

Pada diskusi selanjutnya, Dr. Warsito Purwo Taruno berkesempatan untuk membahas tentang bagaimana bangsa Indonesia bias menghidupi keturunannya 20 tahun mendatang. Disempatan ini pula, Dr. Warsito membahas lebih dalam mengenai bagaimana membangun sektor yang menjadi sumber kebutuhan bangsa, “Perkembangan teknologi sudah sangat massive, salah satunya tentang bagaimana listrik statis yang bisa digunakan untuk mengontrol organ tubuh manusia, bahkan bisa juga mendeteksi dan membunuh sel kanker yang ada didalam tubuh manusia. Tentu ini sangat penting demi menghadapi era industri 4.0 yang merupakan landscape revolusi industri,” tuturnya.

Selanjutnya, acara dipimpin oleh Sutarsis.ST.,M.Sc sebagai moderator. Dalam kesempatan ini Eka Sastra S.E., M.Si menjelaskan apa yang sudah bangsa Indonesia capai di era industri 4.0 ini dan bagaimana peran pemerintah dalam mewadahi pengusaha-pengusaha muda agar berani berinovasi di bidang teknologi dan bisnis. Acara ditutup dengan agenda presentasi paper oleh peserta dan pemilihan best paper presentation.


Kategori
Tautan
Search By Tags
No tags yet.
bottom of page